Banyak bisnis membakar waktu dan biaya karena mengirim pesan ke kontak yang sudah tidak aktif. Dalam daftar lama, hingga 20–30% nomor bisa tidak valid atau tidak lagi memakai WhatsApp. Hasilnya, delivery rate rendah, reply rate jeblok, dan tim CS kewalahan follow-up yang sia-sia.
Tanpa proses filter nomor whatsapp aktif, Anda kesulitan mengukur ROI dari kampanye broadcast. Data jadi kotor, segmentasi tidak akurat, dan pelanggan aktif tertutup oleh noise. Tim butuh cara cepat, terukur, dan otomatis untuk membersihkan database sebelum kampanye berjalan.
Filter nomor whatsapp aktif adalah proses menyeleksi daftar kontak untuk memastikan nomor tersebut masih memakai WhatsApp dan berpotensi menerima pesan Anda. Tujuannya sederhana: kurangi pesan ke nomor mati, fokus pada audiens yang bisa terjangkau, dan tingkatkan performa kampanye.
Dengan hanya menargetkan nomor aktif, Anda memangkas pengiriman yang tidak perlu dan memperbaiki metrik penting seperti delivery dan reply rate. Ini berdampak langsung pada biaya akuisisi dan efisiensi tim CS.
Database yang bersih memudahkan segmentasi dan personalisasi. Pesan jadi lebih relevan, risiko diabaikan pelanggan menurun, dan skor kepuasan pelanggan meningkat karena komunikasi lebih tepat sasaran.
Di Kirimi.id, Anda bisa mengirim broadcast batch kecil (pilot) terjadwal untuk memvalidasi segmen kontak terlebih dulu. Gunakan dashboard untuk memonitor status terkirim dan respons, lalu tandai kontak non-responsif untuk dibersihkan dari daftar utama.
Aktifkan auto-reply sebagai “tes hidup” ringan: kirim pesan singkat berisi opsi balasan. Kontak yang membalas otomatis diberi label aktif, sedangkan yang tidak merespons dalam periode tertentu bisa dipindahkan ke segmentasi khusus untuk re-engagement.
Gunakan API Kirimi.id untuk mengotomatiskan alur validasi: trigger batch check, tarik data respons, tandai status kontak, dan sinkronkan ke CRM Anda. Ini mempercepat proses filter nomor whatsapp aktif tanpa kerja manual berulang.
Dengan chat multi-admin, tim CS dapat membagi tugas review respons, memberi label kontak aktif/non-aktif, dan membuat catatan. Satu nomor WhatsApp bisa dikelola banyak CS agar proses pembersihan database lebih cepat dan konsisten.
Sebuah UMKM fashion melakukan pilot broadcast ke 1.000 kontak lama. Dengan auto-reply dan dashboard Kirimi.id, mereka menyaring kontak aktif dalam 3 hari. Hasilnya, daftar bersih menghapus ±25% nomor non-responsif dan meningkatkan reply rate batch berikutnya hingga 2x lipat.
Langkah yang dilakukan: batch pilot 200 kontak/hari, auto-reply sederhana (Ya/Tidak), label otomatis untuk respons, lalu ekspor daftar aktif via dashboard. Kampanye utama yang dikirim hanya ke kontak aktif menghasilkan alur CS yang lebih ringan dan konversi checkout lebih baik.
Mulai dari paket Gratis dan upgrade kapan saja sesuai kebutuhan. Coba Kirimi.id sekarang untuk optimasi filter nomor whatsapp aktif.
Tidak ada metode yang 100% akurat. Namun, kombinasi pilot broadcast, auto-reply konfirmasi, serta penandaan respons di dashboard Kirimi.id terbukti meningkatkan akurasi secara signifikan dan menekan pengiriman sia-sia.
Gunakan broadcast batch kecil, aktifkan auto-reply konfirmasi, lalu gunakan label di dashboard untuk menandai kontak aktif. Ulangi proses pada segmen lain, kemudian kirim kampanye utama hanya ke kontak berlabel aktif.
Bisa. Integrasi API Kirimi.id memungkinkan Anda mengotomasi pengiriman batch, pengambilan data respons, pelabelan, hingga sinkronisasi ke CRM agar alur filter nomor whatsapp aktif berjalan otomatis.
Filter nomor whatsapp aktif adalah kunci menghemat biaya broadcast, meringankan beban CS, dan meningkatkan konversi. Kirimi.id menghadirkan kombinasi broadcast terjadwal, auto-reply, dashboard monitoring, chat multi-admin, dan integrasi API untuk proses validasi yang cepat dan terukur. Mulai bersihkan database Anda hari ini—daftar gratis di Kirimi.id, jalankan pilot broadcast, dan rasakan peningkatan delivery serta reply rate dalam hitungan hari.